Yahoo España Búsqueda web

Search results

  1. Buku “Soemitro Djojohadikusumo: Jejak Perlawanan Begawan Pejuang” mengisahkan perjuangan Soemitro dalam keluarga, pendidikan, perjuangan diplomasi, dan ketegangan ekonomi semasa hidupnya. Buku setebal 500 halaman itu disusun oleh tokoh pers yang juga pendiri koran Sinar Harapan, Aristides Katoppo, dan ditulis Hendra Cahyono selama setahun.

  2. 17 de dic. de 2020 · Awal karir. Dalam buku Soemitro Djojohadikusumo: Jejak Perlawanan Begawan Pejuang (2000) karya Hendra Esmara dan Heru Cahyono, kepiawaian diplomasi Soemitro Djojohadikusumo berasal dari pengalamannya berkuliah di Belanda. Selama berkuliah di Nederlandse Economische Hogeschool, Soemitro Djojohadikusumo mengasah pemikiran dan anlisisnya hingga ...

  3. 29 de may. de 2021 · TEMPO.CO, Jakarta - Hari ini, 29 Mei 1917 silam, Prof Dr Sumitro Djojohadikusumo lahir di Kebumen, Jawa Tengah, adalah salah seorang yang cukup berpengaruh di Indonesia, terutama dalam mewariskan teori-teori di bidang ekonomi. Menteri-menteri di era Soeharto, seperti B.J. Sumarlin, Ali Wardhana, dan Widjojo Nitisastro merupakan murid Soemitro ...

  4. Senin (18/9/2017) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) mengadakan Bedah Buku “Nasionalisme, Sosialisme, dan Pragmatisme Pemikiran Ekonomi Politik Sumitro Djojohadikusumo” di Ruang Auditorium Soeria Atmadja FEB UI. Dalam acara ini hadir Prabowo Subianto Djojohadikusumo yang merupakan anak ketiga dari Sumitro.

  5. 10 de may. de 2018 · Soemitro pernah dianggap sebagai pesaing Soeharto. Salah satunya lewat Dokumen Ramadi, yang menokohkan Soemitro. Terkait dokumen itu, seperti dikutip Soemitro dan Peristiwa 15 Januari ’74 (1998) yang disusun Heru Cahyono, Soeharto hanya berkomentar “Ah, mereka itu hanya memakai nama Mitro untuk mengumpulkan kekuatan” (hlm. 114). Jenderal ...

  6. 12 de sept. de 2017 · Soemitro mencoba mempraktikkan pemikirannya tersebut pada sektor perdagangan. Ia berpendapat bahwa pembangunan ekonomi nasional membutuhkan dukungan dari kelas ekonomi menengah pribumi yang kuat. Oleh karena itu, bangsa Indonesia harus sesegera mungkin menumbuhkan kelas pengusaha pribumi, karena pengusaha pribumi pada umumnya bermodal lemah.

  7. 23 de nov. de 2014 · Prof. Dr. Soemitro Djojohadikoesoemo adalah salah seorang ekonom Indonesia yang terkenal. Murid-muridnya banyak yang berhasil menjadi menteri pada era Suharto seperti JB Sumarlin, Ali Wardhana, dan Widjojo Nitisastro. Soemitro lahir di Kebumen, Jawa Tengah, Hindia Belanda pada 29 Mei 1917.