Yahoo España Búsqueda web

Search results

  1. 25 de feb. de 2024 · Sutan Sjahrir Saat Soekarno dan Hatta berkolaborasi dengan Jepang, Sjahrir fokus pada pembangunan jaringan gerakan bawah tanah yang menentang fasis. Sjahrir yakin bahwa Jepang tidak akan mampu memenangkan perang, sehingga dia merasa penting bagi gerakan untuk bersiap-siap merebut kemerdekaan pada waktu yang tepat.

  2. Julukannya Bung Kecil. Namun, sumbangsih perjuangannya untuk Indonesia sebesar nyalinya. Salah satunya adalah melawan rasa dilema ketika ia berdiri di antara...

  3. 10 de feb. de 2016 · Sutan Sjahrir wafat di Zurich, Swiss, pada 9 April 1966 saat masih sebagai tahanan politik rezim Presiden Soekarno. Selama hidupnya, ia sempat menjabat sebagai Perdana Menteri (1945–1947), Ketua Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) merangkap Ketua Badan Pekerja KNIP (1945), Duta Besar Keliling RI (1947), Ketua Umum Partai Sosialis Indonesia (1948–1960), dan Pahlawan Nasional (1966).

  4. Sutan Sjahrir (5 March 1909 – 9 April 1966) was an Indonesian politician, and revolutionary independence leader, who served as the first Prime Minister of Indonesia, from 1945 until 1947. Previously, he was a key Indonesian nationalist organizer in the 1930s and 1940s. Unlike some of his colleagues, he did not support the Japanese during the Japanese occupation and fought in the resistance ...

  5. 20 de oct. de 2016 · Sutan Sjahrir menyadari sebuah negara baru merdeka, dan berada ditengah arus dua kutub politik yang sedang bersaing. Hanya kecerdasan dan kecerdikan membaca situasi politik, membuat posisi Indonesia tidak mudah terperangkap dalam pusaran konflik perang dingin, dan ancaman kembalinya kolonialisme Belanda.

  6. Sutan Sjahrir salaku perdana menteri Indonesia ka hiji. Jadi perdana menteri Indonesia taun 1945-1947. Salah sahiji intéléktual, politis, jeung revolusionér. Sjahrir jadi politikus jeung perdana menteri mimiti di Indonesia sabada Indonesia merdéka.

  7. 20 de ene. de 2022 · Alhasil, untuk menjauhkan Soekarno dan Hatta dari pengaruh Jepang, Sutan Sjahrir berinisiatif untuk mengasingkan mereka ke Rengasdengklok. Selama di pengasingan, Soekarno dan Hatta terus dibujuk agar bersedia melakukan proklamasi kemerdekaan Indonesia selambat-lambatnya tanggal 17 Agustus 1945. Akhirnya, karena terus didesak oleh golongan muda ...