Yahoo España Búsqueda web

Search results

  1. Kasman Singodimedjo (25 February 1904 – 25 October 1982) was an Indonesian nationalist, politician, and National Hero who served as the second Attorney General of Indonesia between November 1945 and May 1946, and as the first chairman of the Central Indonesian National Committee (KNIP) in 1945.

  2. Mr. R. H. Kasman Singodimedjo (25 Februari 1904 – 25 Oktober 1982) adalah Jaksa Agung Indonesia periode 1945 sampai 1946 dan juga mantan Menteri Muda Kehakiman pada Kabinet Amir Sjarifuddin II. Selain itu ia juga adalah Ketua KNIP (Komite Nasional Indonesia Pusat) yang menjadi cikal bakal dari DPR.

  3. Kasman Singodimedjo adalah pahlawan nasional yang berjuang untuk menumbuhkan Islam dan keadilan di Indonesia. Dia juga menjadi tokoh Muhammadiyah yang bergabung dalam berbagai pergerakan pemuda nasional dan mendirikan Jong Islamieten Bond.

  4. 25 de feb. de 2019 · tirto.id - Kasman Singodimedjo dilahirkan 25 Februari 1904, tepat 115 tahun silam. Tercatat dalam sejarah Indonesia, ia adalah tokoh Muhammadiyah yang turut merumuskan Piagam Jakarta, cikal-bakal Pancasila. Demi kepentingan bangsa Indonesia, Kasman menengahi dua kepentingan yang berselisih paham dalam perumusan dasar negara.

  5. 13 de jul. de 2021 · KOMPAS.com - Kasman Singodimedjo adalah jaksa agung Indonesia yang menjabat pada periode 1945 hingga 1946. Ia juga merupakan mantan Menteri Muda Kehakiman pada Kabinet Amir Sjarifuddin II. Selain itu, Kasman pernah menjadi Ketua Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) yang menjadi cikal bakal Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

  6. 8 de nov. de 2018 · Kasman Singodimedjo adalah sosok yang berjasa besar di bidang hukum, kehakiman, dan politik di awal kemerdekaan Indonesia. Ia turut merumuskan konsep konstitusi negara, menjadi Jaksa Agung, dan menduduki posisi Menteri Muda Kehakiman pada Kabinet Amir Sjarifuddin II.

  7. Mr. R. H. Kasman Singodimedjo (25 Februari 1908 – 25 Oktober 1985) adalah Jaksa Agung Indonesia periode 1945 sampai 1946 dan juga mantan Menteri Muda Kehakiman pada Kabinet Amir Sjarifuddin II. Selain itu ia juga adalah Ketua KNIP (Komite Nasional Indonesia Pusat) yang menjadi cikal bakal dari DPR .